Komoditas Ternak

Komoditas Ternak Unggas:

Komoditas ternak, khususnya ternak unggas, merupakan sektor penting dalam penyediaan protein hewani bagi masyarakat. Di SMK Negeri 1 Kedawung Sragen dengan Program Keahlian Agribisnis Ternak Unggas (ATU), fokus pembelajarannya adalah pada budidaya dan pengelolaan usaha unggas secara komersial dan profesional.

1. Uraian Komoditas Ternak Unggas

Komoditas ternak unggas mencakup berbagai jenis burung yang diternakkan untuk menghasilkan daging atau telur, serta produk turunannya. Keunggulan komoditas ini antara lain:

Pertumbuhan Cepat: Unggas, terutama ayam ras pedaging (broiler), memiliki siklus panen yang singkat.

Efisiensi Pakan: Konversi pakan menjadi produk (daging/telur) relatif efisien.

Permintaan Pasar Tinggi: Daging dan telur unggas merupakan sumber protein yang terjangkau dan banyak dikonsumsi.

Jenis Utama Komoditas Ternak Unggas:

Jenis Unggas Hasil Utama Deskripsi Singkat

Ayam Ras Pedaging (Broiler) Daging Dipelihara untuk menghasilkan daging dalam waktu singkat (sekitar 30-40 hari).

Ayam Ras Petelur (Layer) Telur Dipelihara untuk produksi telur secara intensif dan berkelanjutan.

Itik (Bebek) Daging dan Telur (Telur Asin) Diternakkan untuk daging (biasanya itik pedaging) dan telur (dapat diolah menjadi telur asin).

Unggas Lokal/Buras (Ayam Kampung) Daging dan Telur Diternakkan secara tradisional atau semi-intensif; pertumbuhan lebih lambat, namun dagingnya memiliki cita rasa khas.

2. Implementasi Nyata di Lingkungan SMK Negeri 1 Kedawung Sragen (ATU)

Jurusan Agribisnis Ternak Unggas (ATU) di SMK Negeri 1 Kedawung Sragen dirancang untuk membekali siswa dengan kompetensi teknis dan manajerial yang relevan dengan industri unggas.

A. Komoditas Unggas yang Dipelajari

Berdasarkan kurikulum dan fokus industri, komoditas utama yang pasti dipraktikkan adalah:

Ayam Ras Pedaging (Broiler): Siswa belajar seluruh tahapan budidaya, mulai dari penerimaan Day Old Chick (DOC), manajemen pakan, kesehatan, biosekuriti, hingga penanganan panen.

Ayam Ras Petelur (Layer): Siswa mempelajari manajemen pemeliharaan ayam dari pullet (ayam dara) hingga masa produksi telur, termasuk pengumpulan dan sortasi telur.

Aneka Ternak Unggas (Opsional/Tambahan): Kemungkinan mempelajari ternak lain seperti itik atau ayam kampung sebagai diversifikasi usaha.

B. Contoh Praktik Nyata

Dalam lingkungan SMK, pembelajaran komoditas ini tidak hanya teori tetapi juga praktik langsung di Unit Bisnis/Unit Produksi (UP) sekolah, yang berfungsi sebagai sarana praktik.

Aspek Praktik Contoh Kegiatan Nyata

Budidaya Mengoperasikan kandang ayam (dapat berupa kandang closed house atau open house), melakukan penyediaan pakan dan air minum, serta melakukan vaksinasi.

Manajemen Kesehatan Menerapkan protokol biosekuriti (pencegahan penyakit), melakukan identifikasi gejala penyakit umum pada unggas, dan memberikan penanganan awal.

Pengelolaan Hasil Panen ayam broiler, sortasi dan pengemasan telur ayam ras, atau bahkan pengolahan telur menjadi produk olahan (misalnya, telur asin jika ada itik).

Kewirausahaan Menghitung biaya produksi, menentukan harga jual produk (daging/telur), dan melakukan pemasaran hasil panen Unit Produksi (UP) sekolah.

Melalui praktik nyata ini, siswa dibekali kompetensi untuk siap bekerja, berwirausaha, atau melanjutkan studi di bidang peternakan unggas. Kompetensi yang dipelajari mencakup Agribisnis Ternak Unggas Pedaging, Agribisnis Ternak Unggas Petelur, dan Agribisnis Pakan Ternak Unggas.

Anda dapat melihat lebih lanjut tentang pengembangan kompetensi dan unit bisnis di SMK, seperti di video ini: Belajar mengelola hasil pertanian yang berkualitas; SMKN 1 Kedawung Sragen. Video ini memberikan gambaran tentang kegiatan di SMK Negeri 1 Kedawung Sragen yang fokus pada bidang pertanian dan peternakan.